
Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) yang semakin pesat di abad ini memicu peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) agar tidak ketinggalan zaman. Penemuan-penemuan terkini yang serba canggih mengharuskan manusia untuk ikut beradaptasi pula. Hal tersebut harus dilakukan supaya dapat bertahan hidup dalam persaingan yang semakin ketat. Perkembangan dan pertumbuhan IPTEK ini terjadi di segala aspek kehidupan manusia, tak terkecuali bidang pendidikan. Munculnya gawai canggih yang didukung kestabilan dan kemudahan jaringan internet membuat pola pikir generasi penerus bangsa berkembang mengikutinya. Generasi anak zaman sekarang yang biasa disebut milenial sangat akrab dengan teknologi dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini tentu harus dapat dimanfaatkan oleh para guru di negeri ini. Guru masa kini dituntut untuk dapat mengikuti perkembangan mental dan pola pikir generasi milenial tersebut. Guru diharapkan mampu memanfaatkan perkembangan IPTEK dalam kegiatan pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik pelajar zaman sekarang. Salah satu skill yang diharapkan mampu dikuasai oleh guru masa kini adalah membuat media pembelajaran yang menarik dan tidak ketinggalan zaman.
Ikatan Guru Indonesia (IGI) memiliki beberapa program yang cocok untuk meningkatkan kompetensi guru-guru masa kini. Salah satu program tersebut adalah Sagusablog. Sagusablog merupakan singkatan dari Satu Guru Satu Blog. Blog dapat dijadikan media pembelajaran modern yang akan disukai oleh para milenial. Sehingga kegiatan ini sangat cocok untuk diikuti oleh guru-guru masa kini. Sagusablog telah melahirkan banyak guru blogger baru yang melek teknologi.
Sagusablog diselenggarakan oleh IGI untuk guru-guru anggotanya. Pelatihan yang diberikan berbasis online melalui aplikasi telegram. Peserta akan didampingi dan dibimbing oleh mentor-mentor berpengalaman dalam mempelajari modul dan menyelesaikan tugas-tugas selama pelatihan berlangsung. Materi yang terdapat dalam pelatihan Sagusablog diantaranya bagaimana cara membuat blog, mendesain, membuat template, dan mengelola blog. Sedangkan kelas Sagusablog terbagi menjadi kelas dasar dan lanjutan. Kelas dasar diperuntukkan bagi anggota IGI yang belum memiliki blog, sedangkan kelas lanjutan untuk mereka yang sudah mempunyai blog.
Melihat peminat yang banyak serta kesuksesan program Sagusablog ini, semoga ke depannya IGI dapat mengembangkan programa Sagusablog ini menjadi lebih baik lagi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar